Sunday, April 26, 2009

When you're up against the wall on ANZAC Day

Seraya 'memperingati' ANZAC Day 25 April kemarin, ada renungan yg juga relevan dengan pergumulan kita2 belakangan ini. /  EJ

Ketika Terpojok


Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih Kristus? —Roma 8:35

 

Pada tanggal 25 April 1915, pasukan sekutu Angkatan Darat Australia dan Selandia Baru (ANZAC) mendarat di semenanjung Gallipoli dengan harapan meraih kemenangan cepat. Akan tetapi, pertahanan gigih dari para pejuang Turki mengakibatkan terjadinya pertempuran berimbang selama 8 bulan yang menyebabkan ribuan orang dari kedua belah pihak terluka atau mati.

Banyak dari pasukan ANZAC yang dievakuasi ke Mesir mengunjungi perkemahan YMCA di luar Kairo tempat Oswald Chambers, seorang pendeta militer, memberikan pelayanan dan pengharapan bagi orang-orang yang mengalami kegetiran dan putus asa akibat perang. Dengan penuh pengertian dan kepedulian, Chambers mengatakan kepada mereka, "Tidak ada seorang pun yang tetap sama setelah mengalami suatu penderitaan; entah ia akan menjadi lebih baik atau lebih buruk, dan penderitaan dalam pengalaman seseorang hampir selalu menjadi hal awal yang membuka pikirannya untuk memahami kebutuhan akan penebusan yang dikerjakan oleh Yesus Kristus. Ketika orang itu merasa terpojok, berdirilah Allah di sana dengan tangan-Nya terentang, dan setiap orang yang terbawa ke dalam situasi tersebut sesungguhnya terbawa ke dalam tangan Allah. Salib Yesus adalah bukti paling utama dari kasih Allah."

Paulus bertanya: "Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih Kristus?" (Rm. 8:35). Jawaban yang datang darinya dengan sangat meyakinkan adalah bahwa tidak suatu hal pun akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, dalam Kristus (ay.38-39).

Ketika kita sudah terpojok, Allah ada di sana dan menyambut kita dengan tangan terbuka. —DCM

Allah mengetahui setiap jalan berkelok yang kulalui
Dan setiap kesedihan, rasa sakit, dan kepedihan;
Dia takkan mengabaikan anak-anak-Nya—
Dia mengenal dan mengasihi milik-Nya. —Bosch

Kasih Allah tetap teguh berdiri di saat semua bentuk kasih lainnya telah memudar. 

Source: English version "Against the Wall" is here .

No comments: